Pasaman – Gempa dengan kekuatan M3,7 mengguncang Pasaman, Sumatra Barat (Sumbar) pada Selasa, 25 Juni 2024 pukul 08.09.08 WIB. Pusat gempa berada di darat dengan kedalaman 10 kilometer (km)
Hasil analisis BMKG menunjukkan episenter gempa terletak pada koordinat 0.20° LU ; 100.12° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 8 Km Barat Laut Lubuk Sikaping, Pasaman.
Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi mengatakan, gempa yang terjadi di Pasaman tersebut merupakan gempabumi dangka.
“Akibat adanya aktivitas sesar Sumpur,” ungkap Suaidi Ahadi dalam keterangan resminya.
Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Pasaman dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
Segmen Sumpur
Sesar Sumpur di bagian Utara berujung pada sisi Selatan Depresi Sumpur, di Selatan Panti, Pasaman. Kemudian menyisir Lembah Batang Sumpur ke Tenggara, Salabawan, hingga Bonjol, menyusuri Sungai Silasung.
Kecepatan pergeseran segmen mencapai 23 milimeter per tahun, dengan tipe pergesear strike slip.
Merangkum berbagai sumber, Segmen Sumpur memiliki panjang 35 km. Segmen ini memiliki tipe patahan strike slip, yakni patahan yang pergerakan relatifnya berarah horisontal mengikuti arah patahan.