Sumbarkita – Proses evakuasi korban longsor tambang emas di Kabupaten Solok terus berlangsung hingga hari ini Sabtu (28/9).
Tampak dalam video yang diperoleh Sumbarkita, sejumlah warga menggontong korban dari lokasi kejadian. Terlihat pula jalur evakuasi yang cukup curam dan sulit diakses.
Musibah longsor terjadi di area tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok, Kamis (26/9) sore.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok, Irwan Efendi menyampaikan sulitnya akses ke lokasi kejadian yang memerlukan waktu 4-6 jam berjalan kaki serta tidak adanya jaringan komunikasi telah mengakibatkan kesulitan dalam memperoleh informasi yang akurat mengenai jumlah korban.
Saat ini, total korban diperkirakan mencapai 22 orang dengan rincian 11 orang meninggal, 8 orang luka berat dan 3 orang luka ringan.
View this post on Instagram