Sumbarkita – Keluarga Josi Putri Cahyani, WNI yang dibunuh oleh pria Jepang inisial K bakal datang untuk menghadiri sidang terhadap pelaku di pengadilan Jepang.
Pihak keluarga yang dipastikan hadir dalam sidang tersebut adalah nenek dari almarhum (Josi) yang bernama Emi, karena saat kecil hingga beranjak dewasa Josi hidup bersama neneknya.
Terkait hal itu, Kapolres Kota Pariaman, AKBP Andreanaldo menuturkan bahwa besok pihak Bareskrim datang ke rumah korban di Aur Malintang, Padang Pariaman.
“Kami dapat kabar, terkait keberangkatan pihak keluarga ke Jepang, besok Rabu 21 Februari Bareskrim akan datang ke rumah almarhum untuk menfasilitasi keberangkatan ke Jepang,” ungkap AKBP Andreanaldo kepada Sumbarkita, Selasa (20/2).
Kemudian, pada Kamis (21/2) baru pihak Interpol dan Jepang datang ke rumah almarhum untuk proses ke berangkatan.
Sementara itu, nenek korban, Eni mengaku bahwa ia ingin sekali hadir dalam sidang sehingga dapat secara langsung melihat tampang pelaku pembunuhan itu.
“Saya ingin sekali datang ke sana (Jepang) untuk melihat secara langsung bagaimana rupa si pembunuh itu, ingin rasanya saya balaskan juga sakit hati ini,” ungkap Emi.
Lebih lanjut ia berharap semoga penegak hukum di Jepang sepakat dengan keinginan keluarga agar pelaku dihukum seberat-beratnnya.