Padang – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi melakukan peninjauan harga komoditi pangan di Pasar Raya Padang pada Selasa, 5 Maret 2024.
Setelah Gubernur Mahyeldi bersama jajaran Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sumbar meninjau dan melakukan inspeksi mendadak (sidak), selanjutnya fokus membahas Strategi Pengendalian Inflasi Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H.
Ia menyampaikan, sidak dilakukan untuk mengetahui secara langsung ketersediaan bahan pangan serta bagaimana harganya.
“Ini sangat penting dilakukan untuk mendapatkan informasi yang rill, sehingga dapat memperkuat kita dalam mengambil dan menerapkan kebijakan untuk mengantisipasi inflasi dan lonjakan harga bahan pangan selama Ramadhan dan Lebaran tahun ini,” katanya pada Rabu, 6 Maret 2024.
Gubernur menjelaskan, dari peninjauan diketahui memang terjadi kenaikan harga di sejumlah komoditi seperti beras dan cabe merah.
“Tapi, untuk ketersediaan barang, dipastikan sudah mencukupi untuk menyambut Ramadhan 2024 serta momentum Lebaran. Namun demikian, langkah strategis tetap disiapkan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menerangkan, untuk cabe, stoknya tersedia dan sebagiannya masih di perjalanan. Namun, untuk minyak goreng agak menipis, sehingga akan dilakukan komunikasi dengan produsen untuk pemenuhan kebutuhan.
“Ini tugas kita menjaga kelancaran arus barang,” ujarnya.
