“Peningkatan kualitas keluarga merupakan salah satu program prioritas kami dalam menjalankan pemerintahan ke depan. Kita akan berupaya agar seluruh pihak terus konsisten terlibat aktif dalam menekan angka prevalensi stunting di Kota Bukittinggi” tegas Ramlan.
Ia menambahkan terkait dana DAK Tahun 2025 akan dipergunakan sesuai dengan Pertunjuk Teknis (Juknis) Penggunaan Dana Bantuan Operasional Keluarga Berencana TA 2025.
Sementara terkait data keluarga beresiko stunting akan segera dicari permasalahannya serta langkah-langkah kongkrit dalam penyelesaiannya.