PARIAMAN, SUMBARKITA – 140 orang warga Kota Pariaman dinyatakan terserang Demam Berdarah Dengue (DBD).
Hal itu membuat dinas kesehatan setempat menetapkan DBD menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB).
Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota Pariaman mengatakan pihaknya mencatat dari 140 orang, dua di antaranya meninggal dunia.
“Banyaknya kasus DBD, maka saat ini kejadian tersebut dinyatakan sebagai status KLB di Pariaman,” katanya, Kamis (6/10/2022).
Diketahui, satu korban meninggal dunia akibat DBD di Pariaman merupakan salah seorang murid sekolah dasar.
“Maka kemarin sekolah tersebut telah kami lakukan fogging. Tidak hanya sekolah, beberapa kawasan Pariaman juga telah difogging,” jelas Rio.
Fogging atau penyemprotan dilakukan untuk membasmi nyamuk penyebab DBD. Kaya dia fogging dilakukan di kawasan yang paling banyak ditemukan kasus DBD.
“Tak bosan-bosan juga kami mengimbau agar warga menerapkan tiga M, Menguras penampungan air, mengubur barang tempat bersarang nyamuk, dan menutup tempat penampungan air,” katanya. (*)
Editor: RF Asril