Sumbarkita – Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) hingga November 2024 tercatat sebanyak 171 kasus. Angka ini mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya.
“Kasus DBD di Pesisir Selatan hingga November 2024 mencapai 171 kasus. Meningkat dari tahun 2023 yang hanya 166 kasus DBD,” kata Penanggung Jawab Program DBD Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, Hasbiansyah, dikutip dari Antara, Kamis (12/12).
Menurutnya kenaikan kasus DBD di daerah itu dipicu oleh kurangnya kebersihan lingkungan masyarakat.
Hasbiansyah bilang, jumlah kasus tersebut masih bisa bertambah karena jumlah kasus pada Desember 2024 ini belum dihitung. Menurutnya, jumlah kasus DBD terbanyak pada 2024 terjadi pada Februari, yaitu 36 kasus.
Ia merinci bahwa pada Januari terdapat 12 kasus, Februari 36 kasus, Maret 20 kasus, April 11 kasus, Mei 15 kasus, Juni 7 kasus, Juli 21 kasus, Agustus delapan kasus, September 19 kasus, Oktober lima kasus, dan November 17 kasus.
Ia mengatakan bahwa jumlah kasus tersebut diperoleh dari laporan 13 puskesmas dari total 21 puskesmas di daerah itu
“Pada Desember ini diperkirakan terjadi banyak kasus DBD karena musim hujan,” ucapnya.
Kasus DBD paling banyak, kata Hasbiansyah, dicatat oleh Puskesmas Tanjung Makmur dengan 49 kasus, kemudian Puskesmas Kambang 29 kasus, Puskesmas Salido 22 kasus, Puskesmas Ranah IV Hulu 18 kasus, Puskesmas Airpura 16 kasus.