SUMBARKITA.ID — Media sosial berbasis teks Threads milik Meta dilaporkan berhasil raup 100 juta pengguna tak sampai sepekan dari peluncurannya pada Kamis (6/7/2023).
“Thread mencapai 100 juta pendaftaran selama akhir pekan. Sebagian besar merupakan permintaan organik dan kami bahkan belum melakukan banyak promosi. Tidak terasa baru 5 hari,” ujar Mark Zuckerberg, CEO Meta di akun Threadsnya, Senin (10/7).
Pencapaian Threads ini disebut melampaui apa yang dilakukan ChatGPT pada awal tahun ini. Menurut studi UBS, ChatGPT berhasil mendapatkan 100 juta pengguna dalam waktu dua bulan sejak peluncuran.
Di sisi lain, menurut pengungkapan publik terakhir perusahaan sebelum pengambilalihan oleh Musk, Twitter memiliki hampir 240 juta pengguna aktif harian yang dapat dimonetisasi pada Juli tahun lalu.
Namun, data dari perusahaan analisis web menunjukkan penggunaan Twitter telah menurun sejak saat itu.
Dikutip dari Reuters, trefik web Twitter turun 11 persen dari tahun sebelumnya pada hari-hari setelah peluncuran Threads. Penurunan ini meningkat dibandingkan dengan penurunan 4 persen Year on Year (YoY) pada Juni.
Pada Minggu (9/7), CEO perusahaan infrastruktur internet Cloudflare Matthew Prince membagikan grafik yang menunjukkan bahwa trafik Twitter “merosot.”
Meski demikian, CEO Twitter Linda Yaccarino berkata pada Senin (10/7) bahwa platformnya pada pekan lalu mengalami “hari penggunaan terbesar” sejak Februari, tanpa memberikan rinciannya.
