Polisi kemudian curiga, karena GM dan pelaku telah berdamai, padahal video itu baru diupload 10 menit.
Kemudian petugas melakukan penyelidikan dan sekira pukul 21.30 WIB, petugas menangkap terduga pelaku bernama Kemdi.
Kemdi diintrogasi, dan dia mengaku bahwa sengaja diperintahkan oleh pihak Athena Padang sendiri, untuk pura-pura melakukan pencurian di klinik tersebut, dengan alasan hanya buat konten saja.
“Jadi kami pastikan bahwa video yang tersebar adalah gimmick, kami masih melakukan pendalaman, kasus ini akan terus kami lakukan penyelidikan, dalam waktu dekat akan dipanggil pihak dari Klinik Athena,” sebutnya.
Sementara itu, Manager Athena Padang, Ema Noviana telah menyampaikan permohonan maaf kepada warga Padang atas beredarnya video tersebut.
Ema tak menjelaskan lebih lanjut perihal permohonan maaf tersebut, apakah gegara tudingan video setingan alias hoaks atau karena faktor lainnya. Dia memilih bungkam ketika diminta keterangan lebih lanjut perihal kebenaran video maling terekam CCTV.