2. Bingung Menjawab Pertanyaan Pribadi
Ketika kamu sedang wawancara pekerjaan, mungkin kamu akan ditanya dengan sebuah pertanyaan yang kamu tidak nyaman atau tidak duga sebelumnya. Hal ini bisa menjadi pertanyaan yang kamu rasa terlalu personal, topik yang berpotensi sensitif, atau sesuatu yang tidak ingin kamu diskusikan.
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan adalah mengambil nafas panjang dan beri kamu waktu untuk berpikir. Ulangi pertanyaannya untuk memberikanmu waktu lebih sambil memastikan pertanyaan, sehingga tidak ada moment of silent.
Idealnya, kamu akan dapat menjawab pertanyaan seperti ini dengan tanggapan yang netral atau dengan candaan yang sopan. Jika hal ini tidak mungkin, cukup tersenyum dan beralihlah dengan menanyakan sebuah pertanyaan untuk mengganti topik pembicaraannya.
3. Jawaban yang Tidak Jelas dan Bertele-tele
Luangkan waktu beberapa detik untuk memikirkan jawaban wawancara kerja. Pastikan kamu tidak melenceng atau mengakhiri dengan tiba-tiba tanpa melengkapi jawaban. Selain itu, hindari bergumam atau berbicara terlalu cepat.
Pewawancara seharusnya tidak perlu meminta kamu untuk mengulang jawaban atau bersusah payah mendengar apa yang kamu katakan. Jika perlu, berlatihlah beberapa pertanyaan dengan seorang teman atau rekam jawaban wawancara kerja kamu di ponsel untuk mendengar bagaimana kamu terdengar ketika menjawab pertanyaan.
Jika kamu bingung pertanyaan apa sih yang biasa ditanyakan di sesi wawancara, kamu bisa menggunakan layanan simulasi wawancara yang disediakan JobStreet. Di sana, JobStreet menyediakan berbagai pertanyaan tentang perilaku, motivasi, keahlian, dan lain-lain.
Bukan itu saja, kamu juga akan mendapatkan tips menjawab pertanyan-pertanyaan tersebut.
4. Berbicara Negatif tentang Pekerjaan Kamu Sebelumnya
Beberapa pekerjaan kamu di masa lalu mungkin bukan pengalaman yang menyenangkan. Saat mencoba menunjukkan keterampilan dan kelebihan kamu, mungkin secara tidak sengaja kamu membandingkan dan membuat pemimpin perusahaan sebelumnya terlihat negatif.