Padahal dia sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kota Pariaman merasa berhak untuk maju. Mardison akhirnya maju melalui PAN.
Mardison juga menunjukkan kesinisannya kepada Yota Balad, dia menilai bahwa Yota tidak santun kepada dirinya.
Genius Umar pun demikian, dia menganggap bahwa baik Mardison dan Yota juga dinilai culas dan patgulipat pada dirinya.
Laga Pilkada 2024 di Pariaman kian memanas, belum lagi konflik antara Yota Balad dan Pj Wali Kota Pariaman Roberia terkait isu makar yang saat ini sedang menyeruak.
Kendatipun demikian, ketiga tokoh itu juga mengaku dalam proses kontestasi politik tetap mengampanyekan Pilkada Berdunsanak.