Padang – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) KM Universitas Andalas (Unand) melaksanakan kegiatan Ecoutourism Bootcamp untuk mengedukasi dan memberi pelatihan kepada masyarakat dan mahasiswa terkait pengembangan desa wisata.
Ketua PPK Ormawa BEM KM Unand, Faiz, menyampaikan bahwa kegiatan ini telah berlangsung selama tujuh pekan dari awal Oktober sampai pertengahan Desember.
Terbaru, Ecoutourism Bootcamp diadakan di Desa Sungkai, Kelurahan Lambung Bukik, Kecamatan Pauh, Kota Padang pada Sabtu hingga Minggu (9-10/12/2023).
“Kegiatan Ecoutourism Bootcamp ini merupakan kegiatan yang dilakukan oleh tim PPK Ormawa BEM KM Unand yang berjumlah sebanyak 40 orang bersama dengan dosen pembimbing Khandra Fahmy, Ph.D dengan dukungan penuh oleh LPPM Unand,” ungkap Faiz, dikutip Jumat (15/12).
Faiz menjelaskan, lokasi yang menjadi tempat Ecoutourism Bootcamp merupakan area strategis dan sangat berpotensi untuk menjadi tempat wisata unggulan.
Menurut dia, Ecoutourism Bootcamp tidak hanya menjadi wadah pelatihan ekowisata, tetapi juga social project sebagai bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, sesuai dengan ajaran tri dharma perguruan tinggi.
“Social project dibagi menjadi 2 bidang yaitu bidang pendidikan dan lingkungan. Pada bidang pendidikan, BEM KM Unand melakukan kolaborasi dengan HIMASEKTA untuk melakukan social project, mereka akan terjun langsung ke masyarakat khususnya adik-adik yang masih duduk di bangku SD dan SMP untuk melakukan pengajaran,” terangnya.
Di bidang pendidikan, para mahasiswa diajarkan bagaimana menanam Tanaman Kaliandra yang diketahui memiliki manfaat. Tidak hanya dibekali cara untuk menanam Kaliandra, tetapi juga diajarkan manfaat dan cara melestarikan alam.