Sumbarkita – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan menyediakan 4.113 paket murah dalam rangka operasi pasar murah jelang lebaran 1 Syawal 1446 Hijriah. Seluruh paket ini dibagi untuk seluruh kecamatan se-Solok Selatan.
Wakil Bupati Solok Selatan Yulian Efi mengatakan operasi pasar murah ini dilaksanakan untuk upaya pengendalian harga dan stok bahan pokok dan barang penting menjelang hari besar keagamaan.
“Kegiatan operasi pasar/pasar murah ini merupakan salah satu upaya konkret Pemkab Solok Selatan dalam rangka pengendalian inflasi dengan harapan dapat memudahkan masyarakat mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga yang relatif terjangkau,” kata Yulian saat membuka kegiatan di RTH Padang Aro, Selasa (25/3).
Ia menyampaikan kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Gubernur Sumatera Barat Nomor 511/112/Perindag/III/2025 tentang Langkah-Langkah Antisipasi Tingginya Lonjakan Harga Menghadapi Hari Besar Keagamaan di Provinsi Sumatera Barat.
“Selain itu juga merupakan langkah antisipasi peningkatan inflasi yang menggambarkan kenaikan harga barang dan jasa. Sehingga pemerintah daerah wajib untuk menjaga dan memenuhi ketersediaan stok pangan dan stabilitas harga,” ungkapnya.
Upaya lainnya yang dilakukan pemkab dalam pengendalian harga dan inflasi adalah melaporkan hasil pemantauan harga komoditas bahan pokok dan bahan penting yang setiap hari dipantau oleh petugas di OPD terkait. Kemudian juga sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan untuk mengeluarkan barang tersebut.
Adapun pada pasar murah ini pemerintah memberikan subsidi senilai Rp 60 ribu untuk paket yang bernilai total Rp 110 ribu. Sehingga hanya dengan Rp50 ribu saja, masyarakat sudah bisa mendapatkan 2 liter minyak goreng kemasan, 1 kilogram gula kemasan, 1 kilogram tepung kemasan, sirup, dan kental manis.
“Paling tidak membantu masyarakat kita yang saat ini kondisi ekonominya tidak baik-baik saja,” imbuh Yulian.
Kegiatan serupa ini juga telah dilaksanakan di enam kecamatan lainnya. Pasar murah di Kecamatan Pauh Duo dan Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh dilaksanakan pada 20 Maret 2025 lalu.
Kecamatan Sungai Pagu dan Kecamatan Sangir Balai Janggo terlaksana pada 21 Maret 2024. Sedangkan untuk Kecamatan Sangir Batang Hari dan Kecamatan Sangir Jujuan pada 24 Maret 2025. Paket ini pun ditujukan untuk masyarakat yang berada kelas ekonomi bawah. Sehingga Dinas Perindagkop dan UKM menggandeng Dinas Sosial-PMD untuk melaksanakan kegiatan ini agar tepat sasaran.