Teh hijau
Teh hijau mengandung epigalokatekin galat yang berguna untuk memproduksi hormon dan mempercepat proses pembakaran lemak dalam tubuh. Teh hijau yang kaya akan katekin juga dapat melancarkan laju metabolisme.
Selain itu, jenis teh yang satu ini juga mengandung antioksidan yang menghentikan peradangan dan memastikan Anda tetap terhidrasi.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Environmental Research and Public Health menemukan hubungan antara konsumsi teh hijau yang tinggi dan kemungkinan obesitas perut yang lebih rendah.
Studi lain, yang diterbitkan dalam Journal of Functional Foods, menyimpulkan bahwa peserta yang minum teh hijau selama dua belas minggu memiliki lebih sedikit lemak visceral dibandingkan mereka yang tidak minum teh hijau saat akhir penelitian.
Meskipun ada banyak penelitian tentang teh hijau dan lemak perut, hanya ada sedikit penelitian tentang teh hijau dan penuaan kulit. Namun, satu penelitian pada hewan yang diterbitkan dalam Toxicological Research menemukan bahwa polifenol yang ditemukan dalam teh hijau mungkin memiliki efek anti penuaan pada kulit.
Gabungan manfaat teh hijau ini dapat membantu memperlambat proses penuaan dan memastikan Anda tetap selangkah lebih maju dari garis penuaan dan kerutan, serta lemak perut.
Teh hitam
Menurut sebuah laporan yang diterbitkan di Molecules, teh hitam mengandung polifenol yang diketahui dapat membantu Anda menjaga berat badan dan menurunkan risiko obesitas. Manfaat lainnya, teh hitam juga membuat kulit Anda kenyal dan terhidrasi. (CNBC)
