“Kami berharap teknologi ini dapat menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan apresiasi terhadap sejarah lokal,” ujar Rio.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti, Wali Nagari Sintuk Desrial, penggiat budaya Aldeswitri Muti dan Desi Suryani dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Padang Pariaman.
Sementara tim pengabdian juga diikuti Nora Susilawati, M.Si, Dr. Erniwati, serta Ray Silva, Mutiara Rejani Veronika dan Jefri Yunedi dari kalangan mahasiswa.