Sumbarkita – Satu keluarga terjun ke sungai usai sepeda motor yang mereka naiki mengalami rem blong di penurunan Panorama Satu Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Jumat (4/4). Polisi mengungkap kronologi peristiwa tragis yang menewaskan salah seorang pembonceng sepeda motor tersebut.
Kanit Laka Lantas Polresta Padang Iptu Zulkifli menyebutkan, peristiwa bermula saat Ismed Mahmud mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dari arah Solok menuju Padang. Ia membonceng istri dan anaknya, Deni Syafrayosi dan Muhammad Ibnu Fiki. Keluarga ini berdomisili di Padang.
“Saat di penurunan Panorama Satu sepeda motor korban diduga mengalami rem blong. Pengendara hilang kendali dan meluncur kencang di turunan,” terang Zulkifli.
Sesampai di jembatan Lubuk Paraku, motor korban menabrak pejalan kaki bernama Soldaniyus yang kebetulan sedang berdiri di lokasi. Usai menabrak pejalan kaki, pengendara motor dan dua penumpangnya jatuh ke sungai di bawah jembatan.
Diketahui, jarak permukaan sungai dengan jembatan setinggi 15 meter. Terdapat batu-batu besar di permukaan sungai tersebut.
Akibat kejadian ini, istri pengendara tewas di lokasi. Sementara itu, pengendara motor dan anaknya, serta pejalan kaki mengalami luka berat. Ketiga korban luka-luka saat ini menjalani perawatan intensif.
Situasi sesaat usai kecelakaan sempat direkam warga. Salah satu korban terlihat sempat terseret arus sungai.
Proses evakuasi juga korban berlangsung dramatis. Warga setempat bersama pengguna jalan dan pihak kepolisian berjuang mengevakuasi korban dari jurang yang cukup curam.