Sumbarkita – Badan Kehormatan (BK) DPRD Sumatera Barat terima kunjungan BK DPRD Kabupaten Agam. Kunjungan tersebut diterima langsung Ketua BK DPRD Sumbar Muzli M Nur pada Jumat (14/6) di ruang kerjanya.
Dalam kesempatan itu, Muzli menyampaikan, Badan Kehormatan merupakan bagian penting dari Alat Kelengkapan Dewan (AKD). BK bertanggung jawab untuk menjaga marwah lembaga hingga menyelesaikan persoalan yang terjadi secara internal maupun eksternal.
“Upaya menjalankan tugas dengan baik, tentu didukung sarana prasarana (Sapras) penunjang kinerja BK tersebut. Jadi untuk menunjang kinerja, BK harus memiliki ruangan yang representatif hingga kebutuhan-kebutuhan lainya,” ujarnya.
Muzli menyebut, keberhasilan kinerja BK ditunjukkan dengan tidak adanya persoalan-persoalan yang terjadi secara internal maupun eksternal lembaga. Ketua BK harus proaktif mengawal anggaran Sapras penunjang kinerja BK, pimpinan harus berlaku adil pada setiap AKD yang ada.
“BK harus memiliki koordinasi yang harmonis kepada unsur pimpinan maupun AKD lainya, sehingga pola penyelesaian persoalan bisa berjalan optimal,” ungkapnya.
Diterangkan Muzli, sebagai satu keluarga di lembaga legislatif (DPRD-red) menjaga marwah lembaga harusnya menjadi kesadaran sendiri, BK akan terus bekerja untuk menyelesaikan persoalan, kecuali itu tindak pidana yang telah masuk ranah hukum.
“Secara kelembagaan DPRD Sumbar telah memiliki pedoman Tata tertib dan Kode Etik Dewan. Pada prinsipnya keberadaan dua dokumen itu adalah untuk peningkatan kinerja DPRD, bukan untuk menjatuhkan,” katanya.