Padang – Remaja bernama Fajar Akbar (18), warga Kampung Nias Kecamatan Padang Selatan Kota Padang terpaksa ditembak polisi lantaran mencoba kabur dan melawan saat ditangkap. Seorang personel Polresta Padang juga mengalami cedera saat penangkapan.
Kasi Humas Polresta Padang Ipda Yanti Delfina mengatakan, pelaku merupakan residivis spesialis pembobol rumah. Dia ditangkap karena kembali beraksi mencuri di rumah warga. Pelaku terkenal cukup lincah dan beberapa kali berhasil lolos saat disergap petugas.
Kali ini beda cerita. Petugas berhasil mengepung pelaku saat berada di kawasan Kampung Nias Kota Padang pada Sabtu (20/4/2024). Lagi-lagi pelaku berusaha kabur dan melawan petugas.
“Terpaksa diberikan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya,” ungkap Ipda Yanti, Minggu (21/4).
Tembakan tersebut ternyata tak membuat pelaku menyerah. Meskipun kakinya berdarah-darah, FA tetap lari ke pemukiman warga.
Petugas yang dibantu warga akhirnya berhasil menemukan pelaku selang satu jam kemudian. Pelaku ditemukan bersembunyi di gudang musala dalam keadaan lemas.
Ipda Yanti menambahkan, Katim II Klewang Aiptu David Rico Darmawan juga terluka saat penangkapan tersebut. David terjatuh saat mengejar pelaku dan harus menerima beberapa jahitan.
Usai ditangkap, pelaku menjalani perawatan di RS Bhayangkara Padang, selanjutnya diamankan di Mapolresta Padang untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
