Padang Pariaman – Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran di Pasar Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto, Kabupaten Padang Pariaman. Pasar tradisional tersebut terbakar pada Jumat (9/8) dini hari sekira pukul 01.00 WIB.
Kepala Dinas Satuan Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP Damkar) Kabupaten Padang Pariaman Rifki Monrizal mengatakan, sedikitnya 10 bangunan ludes terbakar. Bangunan yang terbakar merupakan toko dan warung serta dua rumah warga.
“Satu mobil hadiah dari BRI juga ikut terbakar, kemudian satu sepeda motor,” kata Rifki kepada wartawan.
Dia menyebut, musibah ini menyebabkan kerugian lebih dari Rp2 miliar.
Sebelumnya, Kadis Pol PP dan Damkar Kota Pariaman Alfian mengatakan berdasarkan keterangan saksi awalnya api terlihat sudah menyala dan membesar dari kedai milik warga bernama Siska. Bangunan kedai tersebut semi permanen dan terdiri dari dua lantai.
Proses pemadaman api melibatkan sejumlah armada dari Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman. Puluhan personel damkar juga dibantu oleh personil Polsek Sungai Sariak, anggota Koramil Sungai Sariak dan warga setempat.
“Petugas yang datang langsung membantu warga memadamkan api pakai mobil pemadam kebakaran Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman,” katanya.