Padang – Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Hendri mengatakan sebanyak 4.039 pasangan berumah tangga di kelurahannya memanfaatkan aplikasi Elsimil.
Diketahui, aplikasi elektronik siap nikah dan hamil (Elsimil) merupakan aplikasi skrining pendampingan untuk calon pengantin, calon pasangan usia subur, ibu hamil, ibu pasca persalinan, dan keluarga yang memiliki bayi usia 0-59 bulan. Manfaat Elsimil adalah untuk menekan prevalensi stunting.
Pemerintah saat ini mendorong setiap pasangan yang akan menikah untuk memeriksa kesehatan, kemudian mengisi di aplikasi elsimil untuk mendapatkan sertifikat menikah.
“Di lingkungan Koto Tangah dari Januari hingga Agustus 2023 pasangan yang telah menikah memanfaatkan Elsimil sebanyak 4039. Kami bersama petugas PKB menyerahkan sertifikat Elsimil pada pasangan pengantin,” ujar Hendri, dikutip Selasa (12/12).
Hendri mengatakan di kelurahannya, ada edukasi perbaikan gizi bagi calon pengantin perempuan, remaja putri sasaran utama dari program yang mau berumah tangga.
“Hasil skrining untuk calon pasangan yang akan menikah dari Elsimil keluar sertifikat, yakni siap nikah dan siap hamil, atau siap nikah tapi tidak siap hamil,” tuturnya.
