Padang Pariaman – Kabar kematian pelajar asal Padang Pariaman bernama Josi Putri Cahyani menyita perhatian publik. Gadis 23 tahun asal Padang Pariaman itu ditemukan tak bernyawa di sebuah apartemen di Kota Maebashi Jepang pada Selasa (22/8/2023). Josi diduga menjadi korban pembunuhan.
Ibu kandung Josi bernama Dasmawati mengatakan, saat ini pihak keluarga tengah menanti kepulangan jenazah korban. Kendati demikian, ada satu orang pihak keluarga yang belum mengetahui kabar duka itu lantaran sengaja dirahasiakan. Sosok itu adalah nenek Josi.
“Sampai saat ini kabar kematian anak kami belum sampai ke neneknya. Masih kami rahasiakan,” kata Dasmawati, Sabtu (26/8/2023).
Dikatakannya, pihak keluarga sengaja merahasiakan kepergian Josi karena khawatir neneknya menanggung duka mendalam.
“Namun nanti tentu neneknya akan tahu juga,” ulasnya.
Dasmawati menyebut, Josi merupakan cucu kesayangan neneknya. Semasa kecil Josi tumbuh bersama neneknya. Ia dibesarkan dan tinggal bersama neneknya di Korong Lancang, Aur Malintang. Di daerah itulah dia menjalani sekolah dasar.
Josi menamatkan sekolah menengah pertama di SMPN 1 Sungai Geringging, kemudian melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Pelayaran Batang Anai.
“Josi anak pertama, adiknya satu. Sejak kelas 5 SD tinggal bersama neneknya,” sebut Dasmawati.
Diketahui, Dasmawati merantau dan bekerja di Malaysia.