Sumbarkita – Kehidupan Eli Marlina, ibu dari almarhumah Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan yang tewas dengan tragis akibat pembunuhan dan pemerkosaan oleh Indra Septiarman atau In Dragon di Padang Pariaman, sekarang memasuki fase yang berbeda.
Setelah mendapat perhatian besar dari masyarakat dan berbagai simpati setelah kejadian memilukan tersebut, kini suasana di sekitar keluarga Eli semakin sepi.
Donasi Semakin Berkurang
Menurut Eli, kedatangan orang-orang yang memberikan simpati kini mulai berkurang. Tak seperti sebelumnya, di mana rumahnya selalu ramai dikunjungi banyak orang dan pemakaman Nia sering didatangi para donatur, kini kondisi tersebut semakin surut.
“Saat ini yang datang ke rumah atau ke makam Nia sudah mulai sepi,” ungkap Eli pada Kamis (17/4).
Perubahan ini juga dirasakan oleh Eli yang semakin sadar akan perubahan respons masyarakat, terutama di dunia maya.
Kehidupan Dinilai Makin Glamor dan Diterpa Isu Negatif
Ia menyadari banyak netizen yang mulai memberi tanggapan negatif, khususnya terkait gaya hidupnya yang kini terlihat berbeda pasca kepergian Nia.
“Sejak kejadian itu, banyak yang tidak suka, tetapi ada juga yang masih simpatik,” ungkapnya.
Eli juga diterpa isu tentang hubungan asmaranya dengan seorang pemuda bernama Rangga. Pria itu disebut-sebut turut menikmati uang donasi.