“Ketika kita mengalami dehidrasi, jaringan di otak kita kehilangan air, yang mengakibatkan penyusutan otak sementara. Saat ini terjadi, otak kita berkontraksi dari tengkorak kita, memicu reseptor rasa sakit, mengakibatkan sakit kepala,” jelas Sean McCaffrey, pendiri McCaffrey Health Clinic, seperti dilaporkan Insider.
4. Lemas
Sering merasa lemas? Kondisi ini jadi salah satu tanda tubuh kurang air putih. Kekurangan cairan membuat tekanan darah drop, darah mengalir begitu lambat ke otak dan detak jantung meningkat. Tubuh pun terasa lemas.
5. Urine berwarna gelap
Salah satu cara mudah untuk mengecek kecukupan cairan tubuh adalah dengan melihat warna urine. Jika warnanya kuning gelap, ini tanda tubuh kurang air putih.
Saat kekurangan cairan, tubuh menahan air agar tetap bertahan di sistem. Ginjal pun harus bekerja keras untuk menjaga urin tetap terkonsentrasi sehingga tubuh bisa menahan sebanyak mungkin air.
“Oleh karena itu, kita cuma ada sedikit air pada urine. Karena urine kita lebih pekat, warnanya jadi lebih gelap,” jelas McCaffrey.
6. Uring-uringan
Perubahan mood kadang tidak disadari sebagai tanda kekurangan cairan. Selain itu, Anda juga kehilangan kewaspadaan dan kurang fokus. Merasa agak lemot? Coba raih segelas air putih.
7. Kulit kering
Kulit merupakan organ terbesar tubuh dan perlu suplai darah yang cukup. Kalau Anda menemukan kulit jadi lebih kering daripada biasanya, ini tanda kurang air putih.
Selain pelembap atau body lotion, minum air putih untuk mengembalikan cairan tubuh. (CNN)