SUMBARKITA.ID — Kabar tentang belum dibayarkannya uang jasa medis RSUD dr. Rasidin Padang muncul ke publik dan sempat viral beberapa waktu lalu. Informasi yang beredar menyebutkan jasa medis itu belum dibayarkan sejak april 2022.
Adalah anggota DPRD Padang, Budi Syahrial membuat postingan di akun facebook miliknya dan menyinggung soal belum dibayarkannya uang jasa medis Nakes RSUD Rasidin Padang.
Budi mengatakan, ia mendapatkan laporan dari rekan-rekan Nakes yang bekerja di RSUD tersebut. Menurutnya, kejadian ini jangan sampai menciderai hak-hak para Nakes dan harus segera dibayarkan.
“Banyak perawat, dokter dan Nakes lainnya yang berhak menerima uang jasa medis tersebut, jadi untuk apa ditahan-tahan, lebih baik bayarkan langsung,” ucap anggota Fraksi Gerindra itu, dikutip Rabu (12/10/2022).
Budi mengatakan dengan uang jasa medis tersebut, para Nakes di RSUD dapat bekerja dengan semangat dan bergairah dalam melayani pasien di rumah sakit.
“Bagaimanapun jika mereka sejahtera, pastinya akan melayani pasien dengan lebih baik,” ucapnya.
Ia mengingatkan Pemko Padang dan Direktur RSUD Rasidin agar keterlambatan pembayaran uang jasa medis tersebut jangan sampai berlarut-larut hingga menimbulkan konflik baru. Jangan sampai terjadi aksi unjuk rasa yang dilakukan Nakes untuk menuntut hak mereka.
“Tentunya hal tersebut akan membuat malu Pemko dan ke depannya akan semakin tidak baik dilihat masyarakat. Jadi kita harapkan agar pemko dan RSUD menyegerakan untuk melakukan pembayaran uang jasa medis tersebut,” katanya. ***