SUMBARKITA.ID — PT Pertamina (Persero) terus menambah daftar kota/kabupaten dalam uji coba penerapan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi tepat sasaran. Khususnya untuk pembelian BBM jenis Solar Subsidi.
Dalam akun resmi MyPertamina tercatat, saat ini uji coba penerapan pembelian BBM Solar Subsidi melalui pendaftaran di MyPertamina dan menggunakan QR Code sudah ada sebanyak 516 kota. Jika tidak, maka pembelian BBM Solar Subsidi dibatasi hanya 20 liter per hari.
“Pembelian Solar Subsidi wajib menggunakan QR Code. Belum terdaftar maksimal 20 Liter per hari,” seperti tertulis dalam website resmi MyPertamina, dikutip Rabu (22/2/2023).
Sementara itu, untuk BBM jenis Pertalite, pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan bahwa revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak (BBM) masih dalam proses.
“(Revisi Perpres) masih dalam proses. Stok Pertalite (jelang Ramadan dan Idul Fitri) akan kita cukupkan ya,” ujar Menteri ESDM, Arifin Tasrif saat ditenui di Kantor Kementerian ESDM, Selasa (21/2/2023).
Berikut daftar daerah di Sumbar dengan kewajiban menggunakan QR Code saat membeli Solar Subsidi:
- Kabupaten Limapuluh Kota
- Kota Payakumbuh
- Kabupaten Agam
- Kabupaten Padang Pariaman
- Kabupaten Tanah Datar
- Kota Bukittinggi
- Kota Padang Panjang. ***