Pesisir Selatan – Banjir bandang yang meluluhlantakan Pesisir Selatan Sumatera Barat (Sumbar) pada 7 Maret 2024 telah tiga bulan berlalu. Namun sejumlah bantuan terlihat masih menumpuk di Rumah Dinas Wakil Bupati Pesisir Selatan. Kepala BNPB RI angkat bicara perihal temuan tersebut.
Diketahui, bantuan BNPB RI yang ditumpuk di Rumah Dinas Wakil Bupati Pesisir Selatan itu viral di media sosial beberapa hari terakhir.
Kepala BNPB RI melalui tenaga ahlinya Richard Erlangga, membenarkan video viral tersebut.
“Kita sudah lihat video yang beredar, itu memang benar bantuan dari BNPB RI yang kami serahkan kepada BPBD Pesisir Selatan pasca bencana banjir dan longsor yang terjadi beberapa waktu lalu di Pesisir Selatan,” ujar Richard melalui sambungan telepon, Rabu (12/6).
Richard mengaku pihaknya telah mengkonfirmasi Kepala BPBD Pesisir Selatan untuk memastikan kebenaran video yang beredar tersebut.
“Sudah kita konfirmasi langsung ke Kepala BPBD Pessel, dan yang bersangkutan bilang bahwa bantuan tersebut disimpan untuk cadangan terutama jika sewaktu-waktu terjadi banjir,” ucapnya lagi.
Namun demikian, kata Richard, ia menyarankan agar bantuan tersebut segera dibagikan jika masih ada masyarakat yang membutuhkan, terutama bagi mereka yang terdampak bencana di Kabupaten Pesisir Selatan.
“Karena sebagian besar bantuannya ada makanan. Jadi, kita sarankan agar segera dibagikan jika memang masih ada masyarakat yang membutuhkan. Tujuannya agar bantuan yang ada masa kadaluarsanya tidak mubazir karena terlalu lama disimpan,” katanya.