Sumbarkita – Nasib tragis menimpa Reno (27), pemuda warga Bengkalis, yang terseret arus saat hendak mencari ikan di Sungai Kampar, Kabupaten Kampar, Riau. Setelah pencarian intensif oleh tim SAR dan warga, jenazah Reno ditemukan mengapung di hilir sungai, Jumat (30/5/2025) pukul 11.20 WIB.
Kepala Kantor SAR Pekanbaru, Budi Cahyadi, mengatakan Reno hanyut saat menyeberangi sungai bersama empat rekannya di Desa Bandar Picak, Kamis (29/5). Ia diduga terpeleset lalu terbawa arus deras.
“Laporan yang kita terima, korban dan teman-temannya hendak menyeberangi sungai ketika korban terpeleset dan langsung hanyut,” ujar Budi dalam keterangannya kepada wartawan.
Tim SAR menerima informasi awal pada Jumat pagi pukul 06.00 WIB dan langsung mengerahkan enam personel ke lokasi. Setibanya di lokasi sekitar pukul 11.00 WIB, tim gabungan langsung melakukan penyisiran, baik dari arah hilir maupun hulu, dengan bantuan peralatan pendeteksi bawah air Aqua Eye.
“Korban ditemukan mengapung sekitar 100 meter dari titik awal kejadian,” jelas Budi.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Bandar Picak untuk penanganan lebih lanjut. Operasi SAR resmi ditutup pada pukul 12.00 WIB.
Budi mengapresiasi keterlibatan masyarakat dan seluruh unsur dalam pencarian ini, termasuk aparat desa, TNI/Polri, dan relawan setempat.
“Keselamatan selama proses pencarian jadi prioritas kami. Terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu,” tutupnya.