Secara resmi bernama “ASKAP J173608.2−321635”, sumber tersebut terdeteksi dengan bantuan dari teleskop Australian Square Kilometer Array Pathfinder (ASKAP), yang terletak di daerah terpencil Australia.
Antara April 2019 dan Agustus 2020, survei ASKAP mencatat sinyal aneh sebanyak 13 kali. Setiap kali, sinyal akan muncul hanya selama beberapa minggu sebelum menghilang sepenuhnya. (Indozone)