SUMBARKITA.ID — Beberapa titik jalan penghubung Padang dan Painan, terutama dari kawasan Teluk Bayur hingga Bungus, diketahui sebagai zona rawan longsor. Jika cuaca ekstrim semisal hujan lebat, seringkali di kawasan tersebut terjadi tanah longsor atau material seperti batu jatuh dari bebukitan.
Seperti yang terjadi Minggu (27/9/2020) pagi, dua batu besar jatuh dari tebing ke badan jalan penghubung Kota Padang dan Painan. Akibat kejadian tersebut, arus kendaraan di dua arah ini sempat terganggu dan menyebabkan kemacetan.
Namun akses jalan siang ini sudah bisa dilewati kendaraan setelah tim BPBD Kota Padang menurunkan tim ke lokasi jatuhnya batu besar tersebut.
“Kondisi batu saat kejadian tepat berada di tengah jalan, sehingga menimbulkan kemacetan di Jalur Padang-Painan. Kurang dari satu jam dilakukan evakuasi, alhamdulillah jalur arus lalu lintas mulai kembali normal,” ungkap Sutan Hendra, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang Minggu (27/9/2020).
Proses penyingkiran batu dilakukan dengan cara sling mobil dengan dibantu oleh tim relawan lain beserta masyarakat setempat yang berada disekitar lokasi.
Sutan juga berpesan bagi masyarakat yang melewati jalan rawan longsor di kawan tersebut agar berhati-hati, mengingat saat ini masih di musim penghujan sehingga tanah seringkali menjadi labil. (ag/sk)
KOMENTAR