SUMBARKITA.ID — Sedikitnya 14 orang warga menjadi korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di wilayah hukum Polres Kota Pariaman selama Operasi Ketupat Singgalang 2023.
Kanit Laka Lantas Polres Kota Pariaman, Iptu Afrizal Sahar mengatakan 14 orang tersebut menjadi korban dalam enam kasus atau kejadian.
“Selama operasi ketupat telah terjadi enam kasus laka lantas dengan jumlah korban 14 orang, ” ungkap Iptu Afrizal pada Sumbarkita, Rabu (3/5/2023).
Lebih lanjut dikatakannya, kerugian materil dalam kasus tersebut mencapai ratusan juta rupiah. Beruntungnya tidak ada korban jiwa.
“Dari 14 korban itu, tidak ada yang meninggal dunia hanya mengalami luka sedang hingga ringan, ” ujar Afrizal.
Dikatakannya, jenis kendaraan yang terlibat kecelakaan didominasi oleh sepeda motor. Sedangkan rentang usia yang terlibat kecelakaan paling banyak berusia produktif.
Afrizal membeberkan angka laka lantas pada operasi ketupat tahun lalu sama persis angka kasusnya dan jumlah korbannya.
“Tahun lalu juga terjadi enam kasus dan korban juga sebanyak 14 orang. Bedanya, tahun lalu ada satu orang yang meninggal dunia, ” jelas Kanit itu.
Menyoal itu, Kanit menjelaskan bahwa penyebab atau faktor utama yang membuat fatal luka pada korban kecelakaan yaitu tidak menggunakan helm.
“Korban yang tidak menggunakan helm lebih fatal dampaknya daripada menggunakan helm. Jadi utamakan keselamatan berkendaraan,” katanya. ***