SUMBARKITA.ID — Dikecam banyak pihak antaran mengunggah foto pesawat yang menukik tajam ke permukaan laut di akun Twitternya, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin akhirnya minta maaf.
Diketahui sebelumnya Ngabalin memposting foto dimana terlihat seorang perempuan tengah berpose, yang mana di belakangnya terlihat pesawat sedang menukik ke arah laut.
Masyarakat yang melihat unggahan itu menilai, foto tersebut merupakan pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta – Pontianak yang jatuh di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).
Apalagi ditambah keterangan Ngabalin yang menuliskan doa bagi korban tragedi.
“Wahai Zat Yang Menghidupkan dan Mematikan tiada daya dan upaya kecuali ditanganMulah semuanya bisa terjadi. Temani mereka semua dan kasihilah mereka semua dalam kasih dan sayangMu. Aamin amin Ya Rabbal’Alamin,” tulisnya.
Mengetahui dirinya salah, Ngabalin lantas dengan cepat meminta maaf dan mengunggah foto lain.
“Teman yang baik hati cuitan saya sebelumnya adalah do’a dan keprihatinan atas musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Saya tidak ada niat apapun untuk menyebarkan sesuatu yang salah, maafkan saya dan agar tidak menimbulkan presepsi salah yang berkepanjangan di ruang publik maka dengan ini saya hapus,” tulis Ngabalin.
Dalam unggahannya itu, tampak pita hitam bertuliskan SJ182 9 Januari 2021, dan terdapat tulisan ‘Our deepest condolences with sympathy for the lost’ (Belasungkawa yang terdalam dengan simpati bagi yang kehilangan).
Melihat unggahan tersebut, lantas sejumlah warganet merespons sikap dari Ngabalin.
“Salut sama bapak politisi yng satu ini, panutan saya. Semoga bapak Ali sehat-sehat terus dan begitu juga semua keluarga bapak, buat saudara-saudara yang terkena musibah di surgalah tempat yang layak buat kalian. Semoga kalian masuk surga semua dan keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi ini semua,” tulis akun @ToniSitumorang6.
“Lanjut bang, doakan terus saudara-saudara kita yang terkena musibah,” ujar akun @edtheluck. (dj/sk)