SUMBARKITA.ID – Berseliweran di grup WhatsApp pesan berantai tentang penculikan anak di Kota Padang. Mulai dari imbauan kepada orang tua maupun laporan percobaan penculikan anak.
“Waspada! Ada penculikan anak yang berumur 1-12 tahun. Bapak/ibu harus hati-hati menjaga anak kita. Penculikan sedang ada dalam kampung-kampung dan dia menyamar sebagai penjual, ibu hamil, om tolelet, pengemis, orang gila, dll,” demikian salah satu bunyi pesan tersebut.
Ada pula pesan yang melaporkan percobaan penculikan anak dengan korban siswi kelas 5 SDN 28 Gurun Laweh, Kecamatan Lubuk Begalung.
“Terjadi pagi tadi, Senin (30/1/2023) sekira pukul 07.30 WIB. Mohon diingatkan kepada warga sekitarnya untuk menjaga anak masing-masing. Jangan sampai anak anak bapak ibu yang jadi korban. Tolong dishare ke grup RT atau RW bapak ibu. Terima kasih,” tulis pesan tersebut.
Menanggapi maraknya isu penculikan anak dan pesan berantai yang mengingatkan kewaspadaan, Kasatreskrim Polresta Padang Kompol Dedy Adriansyah Putra mengaku belum menerima laporan terkait percobaan penculikan ataupun penculikan anak.
“Jajaran Polresta Padang belum menerima laporan (penculikan) anak,” kata Kompol Dedy saat dikonfirmasi wartawan.
Baca Juga: Pemuda di Limapuluh Kota Diduga Jadi Korban Penculikan Bermodus Hipnotis
Meski demikian, pihaknya mengingatkan orang tua dan keluarga untuk mewaspadai info yang beredar.
Ia juga meminta warga segera melapor ke polisi jika ada kegiatan atau aktivitas yang mencurigakan.
“Segera laporkan ke pihak kepolisian terdekat,” imbau Kompol Dedy. ***
