SUMBARKITA.ID — Destinasi wisata di Sumbar terbilang cukup banyak dan menjadi daya tarik bagi wisatawan. Namun di balik itu, tentu ada berbagai kemungkinan terjadinya kecelakaan atau bencana.
Kemunkinan tersebut juga disadari oleh Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar. Oleh karena itu, Dinas tersebut menggelar sosialisasi dan simulasi keselamatan untuk 60 orang pelaku wisata di 7 kabupaten, kota yang ada di Sumbar, di Kota Pariaman, Selasa (23/5/2023).
Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar Yulitri Susanti mengatakan, sosialisasi langkah-langkah penyelamatan bagi wisatawan sangat penting dilakukan demi keselamatan pengunjung wisata.
“Maka kami bekerjasama dengan Tim SAR Kota Padang untuk menggelar sosialisasi itu. Ada sebanyak 60 peserta diundang dari 7 kabupaten, kota di wilayah Sumbar,” ungkap Yulitri Susanti.
Dikatakannya, berbagai daya tarik wisata yang dimiliki Sumbar seperti pantai, gunung, ngarai, danau, hutan yang kaya akan flora dan fauna.
“Berkenaan dengan itu, Pemprov menempatkan sektor pariwisata sebagai sektor potensial dengan Visi Pembangunan Pariwisata Provinsi yaitu terwujudnya Sumatera Barat sebagai destinasi utama pariwisata berkelas dunia yang berbasis agama dan budaya yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan rakyat,” jelasnya.
Maka dari itu, kata Yulitri Susanti, Pemerintah berupaya mensinergikan protokol terkait kebersihan, kesehatan dan keselamatan yang sudah ada menjadi sebuah pedoman dan standar kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan.