“Saya kembali diadu untuk berkelahi dengan rekan saya Afdal oleh Sekretaris Satpol PP Dewi Novita. Saya sudah berkali-kali mengatakan kalau saya tidak berani, saya sudah lemas tidak bertenaga dan pusing usai ditampar,” katanya.
“Akhirnya saya pergi berjalan ke arah Afdal untuk minta maaf, namun Dewi Novita kembali lagi mengadu kami untuk berkelahi. Dewi Novita bertanya kepada Afdal sudah atau belum, lalu Afdal menjawab belum dan langsung menyerang dan memukuli saya beberapa kali sampai saya tumbang. Kejadian itu disaksikan Bobi Andika Kasi Ops Satpol PP, Dewi Novita dan beberapa rekan di Satpol PP malam itu,” sambungmya.
Menurut Afis Yunanda, sewaktu pemukulan yang dilakukan oleh Afdal kepada dirinya, tidak ada yang menengahi sampai dirinya tumbang. Setelah tumbang dan tidak berdaya baru ada yang menyuruh untuk berhenti. Dia menduga penganiayaan ini sudah direncanakan dari awal.
Afis Yunanda mengaku trauma dengan kejadian tersebut. Dia kemudian memutuskan mundur dari Satpol PP Kota Payakumbuh.
