Dia menambahkan aturan tersebut juga sudah disepakati oleh Presiden PKS hingga pimpinan partai. Bahkan, aturan itu juga sudah melalui kajian mendalam.
“Ini sudah disepakati. Saya sebagai ketua, sudah tanda tangan. Ibu-ibu sudah melakukan kajian. Sudah koordinasi dengan Presiden PKS. Ada sejumlah masukan-masukan. Pada Minggu lalu, baru bismillah saya tanda tangan tangan,” tuturnya.
Dalam melakukan kajian itu, PKS juga telah membentuk komisi keluarga sakinah.
Dikatakan, mayoritas anggota dalam komisi tersebut adalah perempuan.
Selain itu, program ini juga telah disosialisasi ke seluruh kader di daerah.
“Program ini dibuat tim yang disebut komisi keluarga sakinah. Anggota di komisi itu mayoritas perempuan. Mereka yang menggelar konsinyering, mereka berdiskusi dan juga berkomunikasi,” pungkasnya dilansir FIN. (*)