Kol
Anda harus berhati-hati mengonsumsi kol. Sebab, sayuran ini menyebabkan gas sehingga berisiko tinggi memicu asam lambung naik. Di sisi lain, kol tinggi serat.
Ahli gizi umumnya merekomendasikan diet tinggi serat untuk kesehatan usus yang baik. Namun, beberapa bukti menunjukkan bahwa kelebihan serat bisa menjadi masalah bagi orang dengan asam lambung kronis.
Brokoli
Seperti kol, brokoli juga bisa menyebabkan gas yang menjadi faktor asam lambung. Karena kandungan serat dan karbohidrat brokoli yang tinggi, dibutuhkan waktu lebih lama bagi tubuh untuk dicerna.
Meskipun sebagian besar serat sebenarnya membantu pencernaan, brokoli mengandung jenis serat larut yang menurut ahli diet tidak rusak atau hancur sampai mencapai usus besar. Saat diproses oleh tubuh, brokoli melepaskan gas menyebabkan asam lambung.
Kembang kol
Mengonsumsi kembang kol secara berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan. Sayuran silangan ini sulit dicerna, terutama saat dimakan mentah. Hal itu dapat dengan mudah menyebabkan masalah kembung atau gas.
Kembang kol mengandung raffinose, yang merupakan jenis karbohidrat. Tapi tubuh tidak dilengkapi dengan enzim yang dapat memecah raffinose sehingga akan bergerak dari usus kecil ke usus besar tanpa tercerna. Ketika memasuki usus besar, bakteri yang ada di sana mulai memfermentasinya, yang menyebabkan gas dan asam lambung.
Daun mint
Anda mungkin berpikir ramuan menyegarkan ini akan mengatasi mulas dan menenangkan asam lambung. Namun justru sebaliknya. Mint melemaskan otot-otot di kerongkongan, termasuk sfingter, sehingga asam dan sisa makanan lainnya dapat mengalir kembali.
Kondisi ini bisa terjadi termasuk apa pun yang beraroma mint. Seperti teh, permen karet, atau permen. ***