Menurutnya, penghargaan yang diteria tersebut akan menjadi motivasi bagi jajaran Pamtigo untuk terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan informasi kepada masyarakat.
“Ini merupakan momen penting bagi Pamtigo. Penghargaan ini kami hadiahkan untuk pelanggan yang telah mendukung Pamtigo, selanjutnya kepada KPM dalam hal ini Pj. Wali Kota yang selalu mensupport Pamtigo, dan tentunya kepada insan Pamtigo yang telah bekerja keras hingga kita bisa mendapatkan pencapaian ini,” ungkapnya.
Sementara Ketua Komisi Informasi Sumbar, Musfi Yendra mengatakan proses monitoring dan evaluasi (monev) keterbukaan informasi publik dilakukan sepanjang Juli hingga November 2024.
Disampaikannya terdapat 422 badan publik yang dinilai, sebanyak 351 badan publik mengisi kuisioner, dengan hasil 29 badan publik dinyatakan “informatif”, 48 “menuju informatif”, 63 “cukup informatif”, dan 172 “tidak informatif”.
“Keberhasilan Tirta Sago Kota Payakumbuh meraih predikat informatif menunjukkan komitmen tinggi dalam menjalankan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Ini menjadi bukti nyata bagaimana badan publik dapat mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel,” katanya.
Sementara itu Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Asisten III Setda Provinsi Sumbar, Andri Yulika memberikan apresiasi kepada seluruh badan publik yang berpartisipasi dalam monev keterbukaan informasi.
“Kami bangga atas pencapaian ini. Semoga penghargaan ini dapat memotivasi semua pihak untuk terus meningkatkan pelayanan publik yang berkualitas dan transparan,” ujarnya.