SUMBARKITA.ID — Seorang nelayan asal Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) meninggal dunia saat melaut di perairan Kepulauan Mentawai. Korban diketahui bernama Arpen (52) warga Lubuk Batu, Nagari Aur Duri Surantih, Kecamatan Sutera. Ia dilaporkan meninggal dunia usai mengalami pusing saat melaut.
Peristiwa itu dibenarkan oleh Kapolsek Sutera, Iptu Andi Yanuardi.
“Iya, nelayan tersebut bernama Arpen anak buah kapal (ABK) bagan KM Vella07 GT 30. Ia diduga meninggal dunia karena pusing,” ujar Iptu Andi.
Andi menyebut, berdasarkan keterangan pemilik bagan, anak buah kapal tersebut diketahui meninggal dunia sekitar pukul 05.00 WIB, Rabu (3/5/2023).
“Dari pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Dugaan sementara penyebab meninggalnya karena adanya penyakit bawaan,” ucapnya lagi.
Sementara itu, Webry (33) perwakilan keluarga menuturkan, bahwa jenazah almarhum bakal dikebumikan di kampung kelahiran korban di Lubuk Batu, Nagari Aur Duri Surantih, Kecamatan Sutera.
“Berdasarkan kesepakatan keluarga, jenazah almarhum akan dimakamkan di kampung kelahirannya di Kampung Lubuk Batu,” katanya.
Ia menyebut, jenazah almarhum sampai di Tempat Pangkalan Ikan (TPI) Muara Surantih sekira pukul 15.30 WIB bersama Kapal Bagan Vella 07 GT 30.
“Sesampai di dermaga TPI Muara Surantih, jasad almarhum langsung dibawa ke Puskesmas Surantih dan dibawa ke rumah duk di Kampung Lubuk Batu untuk disemayamkan,” tuturnya. ***