Hal ini dilakukan karena semen merupakan komoditas utama yang harus dijaga produksi dan pasokannya, sehingga tidak menganggu kebutuhan konsumen.
“Kami melakukan berbagai upaya agar suplai semen tetap sampai ke tangan konsumen seoptimal mungkin, di antaranya, distribusi semen dari Padang untuk pasar Bukittinggi, Payakumbuh dan Pekanbaru dikirim melalui darat, dengan jalur Indarung – Solok – Padang Panjang (via Singkarak),” katanya.
PT Semen Padang, kata Indrieffouny, berupaya menjaga aksesibiitas Sitinjau Lauik dengan menurunkan relawan dan alat berat ketika terjadi bencana longsor yang kerap menimbulkan kemacetan panjang.
Seperti diberitakan, banjir bandang lahar dingin melanda sejumlah wilayah di Sumatera Barat sejak Sabtu (11/5/2024) malam.
Curah hujan yang tinggi juga menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah titik di Sumatera Barat. Guna membantu korban bencana, anak usaha SIG itu melakukan gerak cepat dengan mengirimkan relawan TRC (Tim Reaksi Cepat) Semen Padang dan alat berat untuk membantu korban bencana di beberapa titik kejadian.
TRC juga dikirim ke wilayah Agam dan Tanah Datar untuk membantu korban bencana di wilayah terdampak tersebut.