Padang – Sebanyak 245 proposal penelitian dosen Universitas Andalas (Unand) dinyatakan layak dan akan didanai oleh instansi pemerintah. Selain itu, terdapat 16 proposal pengabdian masyarakat Unand yang dinyatakan layak didanai untuk tahun anggaran 2024.
Rektor Efa Yonnedi mengungkapkan, secara nasional untuk lingkup Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH), jumlah proposal Unand yang didanai menempati peringkat ketiga untuk penelitian. Sedangkan untuk pengabdian masyarakat berada di peringkat keempat.
Pihaknya mengucapkan selamat kepada para peneliti dan pengabdi yang proposalnya berhasil lolos seleksi dan mendapatkan pendanaan.
“Kami sangat bangga dengan capaian ini,” ucap Efa Yonnedi dalam keterangannya, dikutip Selasa (4/6/2024).
Dia berharap dana yang diterima dapat menghasilkan penelitian yang produktif dan inovatif. Begitu pula dengan dana pengabdian kepada masyarakat agar memberikan dampak positif.
Sementara itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unand Marzuki bersyukur capaian tersebut. Pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak, reviewer, dan tim LPPM.
LPPM Unand, kata Marzuki akan melakukan evaluasi dan pembenahan sehingga ke depan semakin banyak proposal yang didanai.