“Saya cinta saya sama dia, dia anak saya, dia adik saya, kalau boleh nangis saya nangis sekarang, ini anak saya, dia adik saya, saya pernah kelas I SMP Muhammadiyah, saya juga alumni Muhammadiyah, saya anggota IPM, saya anggota AMM, ga mungkin saya tega membunuh dia, ga mungkin, demi Allah, makanya kalau ada polisi yang menyimpang yang melanggar, saya tanggung jawab,” ucap Suharyono sembari mencium foto Afif Maulana.
Saat itu juga, Anggun (32), Ibu dari almarhum Afif Maulana kembali menangis histeris.