Terkait pupuk diakui Mahlyelid terjadi kendala akibat dari perang Rusia-Ukraina yang menyebabkan salah satu komponen impornya terhambat sehingga berdampak pada lambatnya distribusi pupuk kepada petani.
Meski begitu, Mahyeldi mengatakan Pemprov Sumbar telah mendorong para peternak untuk mengolah pupuk organik.
“Mudah-mudahan dengan kehadiran Komisi XI hari ini ke Sumbar akan menambah semangat kami dan juga memberikan masukan berharga untuk terus menekan inflasi di Provinsi Sumbar,” ujar gubernur.
Sementara pemerintah sebelumnya memperkirakan inflasi berpotensi naik sebesar 1,8 persen sebagai dampak dari pengalihan subsidi harga bahan bakar minyak (BBM) yang mulai diterapkan sejak 3 September 2022 lalu.
Hal tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo saat menyampaikan sambutannya pada acara Sarasehan 100 Ekonom Indonesia yang digelar di Auditorium Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Rabu (07/09/2022).
“Memang momok semua negara sekarang ini urusannya pertumbuhan ekonomi, growth-nya berapa dan inflasinya berapa. Kita juga kemarin berhitung dengan detail berapa sih kira-kira karena penyesuaian subsidi BBM ini yang sudah kita umumkan minggu yang lalu akan berimbas pada inflasi? Hitungan dari menteri-menteri kemarin kira-kira akan naik di 1,8 persen,” ujar Presiden. (*)
Berita Terkait: Suplai Terganggu Akibat Perang, Petani di Sumbar Diminta Olah Pupuk Sendiri
Editor: RF Asril