Sumbarkita – Remaja perempuan inisial LSM (19), warga Korong Guguak, Nagari Koto Tinggi Kuranji Hilir, Kecamatan Sungai Limau Padang Pariaman tega membunuh darah dagingnya sendiri. Ia dibantu sang pacar inisial YMH (19), nekat melakukan aborsi dan mengubur jasad janin.
Polisi menyebut janin telah berumur 7 bulan. Sumbarkita menerima foto-foto jasad janin malang tersebut. Terlihat janin diduga laki-laki dalam kondisi lengkap berlumuran darah. Tali pusar masih melekat di tubuh janin.
Kasat Reskrim Polres Kota Pariaman, Iptu Rio Ramadhan mengatakan bahwa LSM merupakan mahasiswi, sedangkan YMH seorang pengangguran. Keduanya yang belum menikah nekat melakukan aborsi lantaran orang tua LSM tidak merestui hubungan mereka.
Aborsi dilakukan di kamar mandi rumah orang tua YMH di Korong Padang Bintungan, Kecamatan Sungai Limau Padang Pariaman pada Kamis (13/3) malam. Sementara janin dikubur di belakang rumah tersebut pada Jumat (14/3) dini hari.
“Aborsi dilakukan di kamar mandi rumah rumah orang tua pelaku laki-laki. Ayahnya sudah meninggal, sedangkan ibunya tinggal di rumah di Pauh Kamba. Pelaku laki-laki tinggal sendirian di rumah itu. Karena itu, dia membawa pacarnya tinggal di sana,” tutur Rio kepada Sumbarkita, Sabtu (12/4).
Rio menerangkan bahwa kasus ini terungkap berawal dari kecurigaan warga di sekitar rumah pelaku laki-laki. Awalnya warga melihat pelaku perempuan berperut besar seperti orang hamil, namun tiba-tiba saja perutnya terlihat sudah datar. Ia mengatakan bahwa warga tahu bahwa keduanya bukan pasangan suami istri.
Berbekal keterangan warga, polisi melakukan penyelidikan intensif hingga akhirnya menangkap LSM dan YMH pada Sabtu (12/4). Saat ini keduanya ditahan dan menjalani pemeriksaan Mapolres Pariaman.