Dayat melanjutkan, pondasi lainnya adalah pembentukan relawan. Hal ini sangat penting, karena perangkat organisasi dalam melakukan pelayanan adalah relawan.
“Untuk memenuhi kebutuhan relawan tersebut perlu dilakukan rekrutmen terbuka bagi calon relawan. Setelah rekrutmen dilakukan, langkah berikutnya adalah membekali melalui pelatihan Korps Sukarela (KSR) dasar,” sambungnya.
Terakhir Dayat menyampaikan, prioritas lainnya adalah Palang Merah Remaja (PMR). Menurutnya, penguatan PMR dapat dilakukan melalui pelatihan bagi guru yang menjadi pembina PMR, baik PMR tingkat Muda maupun PMR tingkat Madya.
“Output-nya, Pembina PMR yang sudah dilatih akan membentuk PMR di sekolah masing-masing,” pungkasnya.