Kritik juga datang dari Sutradara Gina S.Noer, melalui akun Instagramnya, ia menilai bahwa film Kiblat itu telah mengeksploitasi agam Islam.
“”Kebanyakan film horor menggunakan sholat, doa, dzikir dan lain lain cuma jadi pilot devices murahan untuk jumpscare karakternya diganggu setan. Sehingga kelemahan iman bukan lagi menjadi eksploitasi kritik terhadap keislaman yang dangkal. Tapi cara dangkal biar cepat seram,” kata Gina S. Noer dalam unggahannya di Instagram Story.
“Sebagai penonton, filmmaker dan yang percaya Islam agama yang baik, lemah lembut, lama-lama gelisah banget soal ini,” sambungnya lagi.
Kritik tidak datang dari ustaz dan sutradara saja, namun juga netizen.
“setuju dgn mba Gina, film horornya bawa bawa agama tapi dijalan ceritanya malah pake perdukunan,” tulis salah satu netizen.
“Eksploitasi islam dan Jawa. Bagaimana bisa tembang Jawa yg indah di mata generasi muda skrg menjelma jadi lagu seram gara2 dipake dg asal2an. Itu hanya satu contoh..,” tulis dari akun lainnya.