SUMBARKITA.ID – Toyota Agya GR Sport digadang-gadang menjadi rival terkuat dari Honda Brio RS. Tapi secara penjualan, Honda Brio RS masih sulit dikejar.
Toyota meluaskan segmen mobil kecil Agya. Ada dua versi Agya yang dihadirkan yakni satu masih menghuni segmen Low Cost Green Car (LCGC) dan satu lagi non-LCGC. Segmen LCGC dihuni oleh Toyota Agya, sedangkan non-LCGC ditempati Agya GR Sport. Cara yang dilakukan Toyota ini mirip dengan Honda.
Honda lewat Brio juga menghuni dua segmentasi berbeda yakni LCGC dan non-LCGC. Melihat penempatan segmen tersebut, terlihat jelas bahwa Agya GR Sport ini bakal menjadi penantang kuat Honda Brio RS. Namun kalau berkaca pada data penjualan, Honda Brio RS bisa dibilang masih perkasa.
Dilihat dalam data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk periode Agustus 2023, Honda Brio RS mencatatkan distribusi wholesales sebanyak 777 unit.
Sementara itu Toyota Agya GR Sport untuk periode yang sama distribusinya tertinggal jauh yakni hanya 74 unit. Secara keseluruhan untuk tahun 2023, distribusi Brio RS juga lebih banyak yakni mencapai 6.110 unit. Toyota Agya GR Sport distribusi wholesalesnya hanya mencapai 1.484 unit. Untuk dicatat, Agya GR Sport baru mulai didistribusikan oleh Toyota pada Maret 2023.
Sekadar informasi tambahan, Toyota Agya GR Sport mengusung platform baru sehingga kabinnya lebih luas. Kemudian ada juga penyematan mesin baru yaitu mesin 3 silinder 1.200 cc Dual VVT-i. Mesin itu bisa menyemburkan tenaga setara 88 PS dan torsi 113 Nm dan dipasangkan dengan transmisi manual dan juga CVT.
Tak cuma itu, fitur-fitur keamanan juga makin banyak. Agya GR-Sport dibekali dengan fitur seperti All-front LED Lamp, dan adanya fitur follow me home dan Auto Cut Off. Ada juga fitur ABS+EBD. Kemudian Rear Parking Sensor, Speed Sensor Lock, Alarm dan Immobilizer, Isofix, serta Seat Belt Warning. Ada juga Dual Airbags di semua tipe, termasuk Vehicle Stability Control (VSC) dan Hill Start Assist (HSA).
Sementara Brio RS masih mengandalkan mesin 1.199 cc, SOHC, 4 silinder segaris, 16 katup i-VTEC + DBW (Drive by Wire), dengan sistem injeksi PGM-FI. Di atas kertas, mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal 90 PS (88,7 dk) pada 6.000 rpm dan torsi puncak 110 Nm pada 4.800 rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda depan melalui pilihan transmisi otomatis CVT dan transmisi manual.
Honda Brio RS dibekali fitur dual airbag di depan, side impact beam, seatbelt reminder, APAR (Alat Pemadam Api Ringan), dan sensor parkir. Tentunya juga ada fitur pengereman ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic Brakeforce Distribution). (detikcom)