Tanah Datar, Sumbarkita – Banjir bandang melanda kawasan Nagari Barulak, Kecamatan Tanjung Baru, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat pada Jumat sore, 23 Februari 2024.
Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 18.00 WIB. Akibatnya lahan pertanian warga di kawasan itu porak-poranda.
Dari laporan Alges masyarakat setempat, menurutnya ini merupakan banjir bandang terbesar, bahkan juga menggenangi pemukiman warga.
“Ratusan hektar kebun dan sawah warga porak-poranda, dulu juga pernah terjadi pada tahun 2009 sewaktu Gunung Marapi erupsi,” ungkapnya.
Tidak hanya lahan perkebunan dan persawahan warga, banjir bandang tersebut juga menyebabkan hewan ternak hanyut beserta kandang yang berada di sekitaran sungai.
“Benar tadi ada yang mengabarkan kalau ada kerbau, kambing dan ternak lainnya juga diseret oleh banjir bandang ini,” terang Alges.
Dari pantauan media di lapangan, yang terdampak dari banjir bandang ini bukan hanya di Nagari Barulak saja. Melainkan sepanjang aliran sungai, mulai dari hulu hingga ke hilir, sampai ke Kabupaten Limapuluh Kota.
Sampai saat ini air sudah mulai mengalami penyusutan, namun kerugian yang diakibatkan oleh banjir bandang ini belum dapat ditaksir.