SUMBARKITA.ID – Hujan yang mengguyur sebagian wilayah Pulau Sumatera tak membuat titik kebakaran lahan atau hotspot berkurang signifikan.
Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Riau Moh Ibnu menyampaikan, titik api yang terpantau di Sumatera justru mengalami peningkatan.
‘Dari semula 205 titik, meningkat menjadi 942 titik api pada Sabtu (23/9) pagi,” kata Ibu dikutip dari keterangannya, Minggu pagi.
Disebutkan, titik api terbanyak berada di Sumatera Selatan mencapai 569 titik dan Lampung 299 titik.
“Kemudian Bengkulu 22 titik, Jambi enam titik, Sumatera Barat tujuh titik, Riau satu titik dan Bangka Belitung 38 titik,” ungkapnya.
Untuk Sumatera Barat, hujan yang mengguyur beberapa kawasan dalam tiga hari terakhir cukup berdampak terhadap berkurangnya kabut asap. ***