SUMBARKITA.ID – Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus perampokan disertai pembunuhan yang terjadi di Belimbing Kecamatan Kuranji Kota Padang pada Sabtu (23/10/2021) lalu. Diketahui dalam peristiwa sadis itu seorang korban meninggal dunia dan seorang lainnya mengalami patah tangan.
Kapolresta Padang Kombes Pol Imran Amir mengatakan, pihaknya menangkap 3 orang pelaku dalam peristiwa itu yang terdiri dari 2 wanita dan seorang pria.
Dua diantara 3 pelaku yang ditangkap tersebut adalah satpam dan asisten rumah tangga di kediaman korban. Sedangkan 1 pelaku lainnya merupakan anggota keluarga dari asisten rumah tangga korban yang berasal dari Sumatera Selatan.
Imran Amir menyebut Satpam dan asisten rumah tangga merupakan otak pelaku perampokan dan pembunuhan itu.
“Sebenarnya dalam tempo 24 jam pelaku utama telah kami dapatkan, Kita sengaja tidak ekspos, karena anggota masih bekerja di lapangan,” ungkapnya di Mapolresta Padang, Jumat (5/11/2021).
Diberitakan sebelumnya, perampokan disertai pembunuhan itu diduga terjadi pada Sabtu (23/10/2021) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Namun baru diketahui warga dan petugas kepolisian pada Minggu (24/10/2021) pagi setelah security yang bertugas di rumah korban melapor kepada warga yang baru selesai salat subuh.
Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Yuni Nelti (59) ditemukan meninggal dunia, sedangkan suaminya Kusbiantara (58) terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah tangan.
Kapolsek Kuranji AKP Sutrisman beberapa saat usai olah TKP menceritakan kronologi perampokan berdasarkan keterangan saksi bernama Robbi (23) yang merupakan security di rumah pengusaha Gas Elpiji tersebut.