Sumbarkita – Wakil Wali Kota Padang Panajng, Allex Saputra meninjua rumah warga di RT 23 Kelurahan Guguk Malintang, Kecamatan Padang Panjang Timur yang kondisinya cukup memprihatinkan.
Dalam kunjungannya ke rumah yang dihuni Mukherni (63) tahun bersama anak kakaknya, Sabtu (7/6/5/2025), Wawako Allex menemukan banyak bagian yang rusak bahkan ada yang roboh. Pada saat hujan, juga kemasukan air.
“Kita sungguh sangat prihatin melihat kondisi rumah yang dihuni oleh ibu Mukherni ini. Memang tidak layak, sudah banyak yang rusak, mulai dari atap, lantai, dinding bahkan dapurnya sudah mengkhawatirkan,” katanya.
Ke depan, kata Allex, pihaknya akan koordinasi dengan Baznas dan pihak terkait lainnya, untuk memberikan solusi dan bantuan bagi Mukherni.
“Insyaallah Selasa depan kita akan minta Baznas dan Dinsos PPKBPPPA untuk meninjau dan melihat langsung, apakah Ibu Mukherni ini berhak menerima bantuan atau tidak. Mengingat rumah yang ditempatinya ini bukan miliknya pribadi,” jelasnya.
Sementara itu Adek, anak dari kakak Mukherni menjelaskan, rumah yang ditinggali ibunya ini merupakan rumah keluarga. Di mana ayah dari pemilik rumah beradik-kakak dengan Mukherni.
“Rumah ini sudah ditinggali ibu sedari gadis dulu, dan bukan milik pribadi. Maka itu ia tidak bisa meminta bantuan langsung ke Baznas, karena syarat dari Baznas harus rumah dan tanah milik pribadi. Namun rumah ini memang tidak layak lagi dihuni, sudah banyak yang rusak bahkan roboh,” katanya.
Bahkan kamar mandi di rumah ini tidak ada. Ibunya selalu ke masjid untuk mengambil air dan mandi serta mencuci pakaiannya. Adek tidak bisa membantu lebih banyak ibunya tersebut karena ia hanya ibu rumah tangga dan suaminya sopir angkot. Mereka uga mengontrak rumah di Padang Panjang.
“Dulu ibu saya ini bekerja sebagai pencuci pakaian orang. Namun sejak kakinya sakit, ia sudah berhenti bekerja. Jadi untuk makan sehari-hari kami bersama keluarga memberi ibu makan dan uang secukupnya, karena kami pun kerja serabutan dan tinggal di rumah kontrakan,” sampainya.
Adek berharap rumah yang ditinggali ibunya ini bisa diperbaiki agar layak untuk dihuni. “Agar ibu kami tinggal di tempat yang layak dan bersih serta nyaman,” harapnya.